LANGKAT – Pengurus dan kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP) jangan
hanya sibuk pada ritual kegiatan kepartaian saja, akan tetapi harus turun ke
masyarakat untuk menjemput aspirasi. ”Saya perintah seluruh pengurus dan kader
PPP untuk aktip menjemput aspirasi, jangan hanya larut dalam turinitas
kepartaian,” tegas Ketua DPW PPP Sumut H Fadly Nurzal, S.Ag.
Penegasan itu disampaikan Fadly Nurzal, pada acara tabligh akbar dan
silaturrahmi PPP dengan masyarakat Pematang Serai Kec. Tanjung Pura Kabupaten
Langkat sebagai rangkai dari program PPP mengabdi, di Desa Pematang Serai.
Acara itu dihadiri sekitar lima ratus warga, tokoh masyarakat, alim ulama, tokoh
pemuda dan keluarga besar DPC PPP Langkat. Juga hadir para pengurus PPP di
antaranya Yulizar P Lubis, Abdul Rahim Gea, DTM H Abul Hasan Maturidi, Drs H
Hosen Hutagalung, H Bustami HS, Nuzirwan Lubis, Aswan Jaya, Andi Jaya
Matondang, Muhammad Soleh Tanjung, Darwin Marpaung, Jon Masren, Jonson
Sihaloho, Faisal Hutabarat, Ketua DPC Langkat Nurul Azhar Lubis, Ketua DPC PPP
Kota Binjai, dan lainnya.
Pada kesempatan itu, Fadly mengingatkan bahwa PPP dilahirkan ulama dan
besar bersama umat Islam. Untuk itu tidak ada alasan pengurus dan kader PPP,
berjarak dengan ulama dan umat Islam. ”Kita jangan pernah lupa darimana kita
dilahirkan dan siapa yang membesarkan kita,”ucapnya.
Sebagai pengurus partai Islam, amanah ini harus dijalankan dengan baik.
Caranya, pengurus dan terkhusus anggota DPRD provinsi dan Kabupaten Kota dari PPP harus turun langsung ke grassroot
untuk menjemput aspirasi. Seperti aspirasi masyarakat Desa Pematang Serai yang
90 persen berpenghasilan dari sektor pertanian dari perikanan, ini harus kita
perjuangankan.
”Aspirasi yang diperoleh dari masyarakat itulah yang kita perjuangankan di
dewan. Saya ingatkan, jika APBD Provinsi Sumut ke depan tidak berpihak kepada
masyarakat patani dan masyarakat nelayan, komisi yang membidangi kedua sektor
harus menolaknya,”tegas Fadly.
Dijelaskan Fadly, program PPP mengabdi diluncurkan bagian dari upaya
menjemput aspirasi umat Islam. PPP mengabdi sama dengan Kuliah Kerja Nyata yang
wajib dilalui para mahasiswa. Dalam PPP mengabdi ini, pengurus dan keder berada
di tengah-tengah masyarakat melakukan berbagai kegiatan dalam kurun waktu
tertentu.
”Dengan pola ini, pengurus PPP akan merasakan apa yang dirasakan
masyarakat,”ucap Fadly.
Sebelumnya, Ketua DPC PPP Langkat Nurul Azhar Lubis mengajak umat Islam
untuk membesarkan PPP sebagai satu-satunya partai Islam. Selama ini kata Nurul,
bangsa ini telah mencoba berbagai cara untuk mensejahterakan rakyat, ternyata
semua gagal. Namun bangsa ini belum pernah mencoba pola dan metode Islam, dan
ke depan itu harus kita lakukan.
”Ada kekhawatiran beberapa pihak, jika PPP besar maka Islam akan besar.
Untuk itu sedapat mungkin PPP harus ditekan agar tidak menjadi besar. Padahal
penghuni bangsa ini mayoritas umat Islam,”ujarnya.
Nurul Azhar pada kesempatan itu menyampaikan H Fadly Nurzal S.Ag telah diputuskan menjadi Calon Gubsu pada pilkada
2013 mendatang. Fadly yang merupakan anak pantai harus kita dukung dan
menangkan pada pilgubsu mendatang. ”Baru saat ini ada tokoh muda Islam,
dicalonkan partai Islam dan merupakan anak pantai menjadi Calon Gubsu. Sudah
saat Sumut dipimpin anak pantai,”jelasnya.
Sebelumnya Kepala Desa Pematang Serai Rahmadsyah mengucapkan terima
kasih kepada PPP yang telah memilih Desa Pematang Serai sebagai tempat
mengabdi. Menurutnya program PPP mengabdi sangat bermanfaat bagi masyarakat